Dia bicara moral yakni moralnya sendiri: moralnya yang ada di selangkangannya. Maka saya kira kepalanya ada diselangkangan (lebih baik udang dengan kotoran dikepala yang innocent). Karena otaknya di selangkangan, dia bicara dengan selangkangan tentang selangkangan dan tentang hal-hal berkenaan selangkangan. Orang seperti dia membawa kampus masuk pada perkara selangkangan, kelak dunia pendidikan diajak bersandar pada selangkangan. Satu fakultas akan tercipta: "Selangangkanolog i". Bidang minatnya pada selangkangan, hukum selangkangan, klasifikasi selangkangan, statistik selangkangan, ilmu tafsir selangkangan, dan sastra selangkangan. Ujian masuk kampus adalah tes selangkangan, dan kelulusanpun di uji dari selangkangan oleh sekelompok pengajar selangkangan. Kelak sarjana yang lulus adalah sarjana selangkangan, pencipta selangkangan, karyawan korporasi selangkangan, politikus selangkangan, orang tua selangkangan yang melahirkan anak-anak selangkangan. Bangsa ini kelak menja...