Cerita Biasa Anak Teologi

Suatu saat di Semarang aku dikenalkan kekasih hati pada teman-teman kantornya. Seperti biasa, aku (kita) terlatih basa basi. Tapi tidak selalu beruntung.

X: Masnya kerja dimana?
Y: Sulawesi Selatan
X: Batu Bara?
Y: Bukan, cuma galian C
X: Masnya berarti lulusan Geologi? dimana ITB? Undip?
Y: Hahahahaha
You know, huruf G dan T itu jaraknya 12 alphabet. Jarak yang sama antara natal tahun kemarin dan natal tahun ini dalam hitungan bulan. Yang satu bicara Bumi, yang satu bicara Tuhan(sebenarnya manusia-manusia, tapi saya gunakan Tuhan sebagai lawan kata dari Bumi dalam relasi profan dan sebaliknya).
Aku pengin mengatakan tentang "T" tapi karena lawan bicara ini orang Katolik, nampaknya obrolan akan berubah menjadi seminar lintas iman. Maka saya hindari.
Lagipula sudah berkali-kali seminar macam itu sudah pernah saya adakan sampai kelelahan. Nyatanya banyak yang benar-benar tidak tahu apa itu "Teologi".
Apa kurang populer? Atau ada padanan kata dalam bahasa indonesianya yang lebih mengena? Atau adakah definisi yang lebih mudah diterima gitu?
(Just a story)


Postingan populer dari blog ini

A Servant's Letter

Ibadah Sepanjang Usia (Dorothea Rosa Herliany)